Sabtu, 17 Desember 2016

Renungan Alam Kubur

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillah segala puji bagi Allah yang selalu merahmati kita semua mudah mudahan kita selalu dalam perlindungan Allah S.W.T.

Tak lupa shalawat serta salam kita junjungkan kepada Nabi kita Nabi besar Rasulillah Sayyidina Muhammad SAW, para sahabat beserta keluarganya yang membawa kita dari alam kegelapan sampai ke alam terang benderang seperti saat ini, semoga kita adalah bagian ummat Nabi SAW yang mendapatkan syafaatnya kelak di yaumil qiyamah, aamiin aamiin ya rabbal alaamiin.

Ketahuilah akhi wa ukhti fillah sesungguhnya alam kubur itu sangatlah gelap keadaannya dan yang bisa menerangi alam kubur kita adalah kita sendiri lalu bagaimana caranya ? Ya caranya adalah selama kita masih dikasih kesempatan hidup oleh Allah S.W.T di dunia ini maka perbanyaklah ibadah kepada Allah, takutlah hanya kepada Allah, dan janganlah sekali sekali berbuat dosa kepada Allah.

Banyak orang mengatakan :

"puaskanlah hidupmu karna hidup itu hanya sekali."

Jika kita mengatakan hidup itu hanya sekali maka itu sangat SALAH BESAR, kenapa salah ? Ya salah, sesungguhnya hidup itu tidak hanya sekali karna sudah ditentukan oleh Allah bahwasannya kita hidup mengalami 3 Tahap, diantaranya :

1. Alam Dunia
2. Alam Barzah, dan
3. Alam Akhirat (Kekal)

Pada kesempatan ini yang kita bahas adalah Alam Barzah.

Baiklah sahabat fillah,
Alam barzah adalah alam kedua bagi kehidupan kita setelah kita menyelesaikan atau habisnya masa waktu kita hidup di alam dunia. Di alam barzah kita tidaklah tidur sebagaimana mestinya terlihat orang yang masih hidup di dunia,  sesungguhnya pada saat kita sampai di alam tersebut maka kita akan menghadapi pertanyaan pertanyaan yang akan dipertanyakan oleh para Malaikat Allah.

Pertanyaan itu adalah pertanyaan yang hanya bisa dijawab oleh orang orang sholeh dan sholeha, orang orang beriman kepada Allah SWT, orang orang yang patuh terhadap perintah Allah SWT untuk diteladani dan patuh terhadap larangan Allah SWT untuk dijauhi semasa hidupnya di dunia, contoh pertanyaan itu adalah diantaranya :

1. Siapakah Namamu
2. Siapakah Tuhanmu
3. Siapakan Nabimu
4. Apa kitabmu, dan
5. Dan siapa temanmu

Wallahu Alam bish showab

Terlihat mudah bukan ? Tapi ingat sahabat pertanyaan itu yang menjawab bukanlah mulut kita melainkan hati kita. Apakah hati kita sudah kita isi dengan Nama Nama Kebesaran Allah ? Apakah hati kita sudah kita isi dengan Ibadah kepada Allah ? Apakah hati kita sudah kita isi dengan amal kebaikan ? Atau semua itu justru menjadi sebaliknya ? Tidak ada yang tahu kecuali diri kita masing masing.

Maka dari itu mulailah dari sekarang kita buat alam kubur kita yang gelap menjadi terang seterang cahaya, kita buat alam kubur kita yang sempit menjadi luas seluas surga milik Allah, kita buat alam kubur kita yang hanya sekedar bau tanah menjadi harum seharum minyak wangi surga dan jadikan alam kubur kita sebagaimana Allah menciptakan taman yang taman itu adalah taman di surga.

Alam barzah juga bisa dikatakan alam penentu tenang atau tidaknya kita kelak di yaumil qiyamah. Apabila kita termasuk golongan mukmin maka insya Allah kita selamat di alam tersebut dan akhirat namun apabila kita termasuk golongan orang orang celaka bukan hanya kita tidak selamat kelak di akhirat tapi juga kita akan mendapatkan siksa dikubur kita.

Naudzubillahi min dzaliq, semoga kita termasuk orang orang yang selamat daripada siksa alam kubur.

Aamiin ya rabbal alaamiin.

Oleh karna itu janganlah kita merasa hebat selama kita masih hidup di dunia, karna setelah kita selesai di dunia ingatlah masih ada kubur yang menunggu kita.

Marilah kita sama sama belajar dan berusaha untuk bisa menanamkan disiplin Ibadah kepada Allah pada diri kita terutama pada hati kita, agar kita semua tidak mendapatkan kegelapan kelak di alam kubur nanti.

Renungkanlah semua ini, anggaplah besok kita akan bertemu dengan kubur kita bagaimana rasanya jika kita belum sedikitpun memiliki persiapan untuk mendatanginya ? Sedih pastinya, takut pastinya, merintih pastinya, sakit pula yang kita rasakan. Tidak akan ada rasa ketenangan yang kita dapat, tidak akan ada rasa kenikmatan yang kita dapat melainkan kepedihan yang akan kita rasakan.

"Ya Allah Jagalah kami semua daripada siksa kuburmu, peliharalah kami semua daripada sakit dan pedihnya siksa kuburmu, Ya Allah kami tahu sesungguhnya alam kubur itu hanya kegelapan yang ada tapi kami yakin dan percaya Engkaulah yang bisa menerangkan alam kubur kami Ya Allah .. maka terangkanlah alam kubur kami Ya Allah, terangkanlah alam kubur kami Ya Allah .. Ya Allah Ya Rabbi jauhkan juga segala kesempitan pada alam kubur kami Ya Allah, luaskan Ya Allah luaskan alam kubur kami Ya Allah jangan Kau jadikan kami adalah hambaMu yang paling sengsara kelak di alam kuburMu nanti Ya Allah"

Rabbana attina fi dunya khasanah waa fil akhiraati khasanah waqinna adzabannar.

Aamiin Amiin Ya Rabbal Alaamiin.

Kurang lebihnya mohon maaf, kebenaran hanyalah milik Allah semata dan kesalahan datang dari kami pribadi.

Billahi taufiq wal hidayah,
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Bagi yang ingin bergabung dengan Majelis Rasulullah SAW Rawalumbu - Bekasi Timur bisa menghubungi CP :

Phone / WA : 089635565290 a/n Herdian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar